Stoner Hilang Feeling

Kabar buruk bagi penggemar Casey Stoner dan Ducati. Kemarin, sang juara dunia hanya mampu meraih posisi start kesembilan. Catatan waktunya hampir 1,5 detik lebih buruk dari Jorge Lorenzo.

Ada apa dengan sang champion? Lemahnya performa Bridgestone bisa dijadikan alasan. Dari sepuluh pembalap tercepat, hanya tiga yang memakai ban Jepang itu. Valentino Rossi yang terbaik, di urutan tiga. Dua lagi Stoner dan John Hopkins (Kawasaki) di urutan sepuluh.

Masalah motor juga bisa dijadikan alasan. Seperti di Jerez, Spanyol, dua pekan lalu, motor Ducati tidak kompetitif di sirkuit berliku seperti Estoril. Trek lurus yang panjang ternyata tidak cukup untuk menolong. Buktinya, hanya Stoner yang mampu masuk sepuluh besar. Tiga lainnya terpuruk di lima posisi paling belakang.Usai latihan Jumat lalu (11/4), sebenarnya Stoner sudah banyak komplain. "Biasanya feeling bagian depan kami baik. Belakangan feeling itu hilang. Pasti ada yang salah," ucapnya saat itu.

Usai kualifikasi kemarin, Stoner menegaskan masalah setelan itu. "Kami sudah mencoba segalanya, tapi tak kunjung menemukan solusi," katanya.Untuk meraih keajaiban dan menang, Stoner (dan pemakai Bridgestone lain) mungkin mengharapkan hujan turun hari ini. Sebab, ketika lintasan basah, Bridgestone terlihat unggul. Itu yang terjadi pada sesi pertama latihan Jumat pagi, dan itu yang dikhawatirkan pemakai Michelin.Lorenzo termasuk yang tidak menginginkan hujan. "Tampaknya Bridgestone lebih baik dari Michelin dalam kondisi seperti itu (basah, Red)," ujar sang rookie.

jawapos.com