04 April 2008

Kejuaraan Superkros Kembali Bergulir

JAKARTA, SELASA - Kejuaraan Superkros kembali bergulir. Pada musim 2008, kejuaraan yang memperlombakan enam kelas itu akan meliputi tujuh putaran.

Penyelenggara melangkah maju di tahun 2008. Mereka menjalin kerja sama dengan stasiun televisi tvOne untuk menyiarkan langsung seluruh putaran kejuaraan yang tersebar di Pulau Jawa, Sumatera, dan Bali.

Nama resmi kejuaraan adalah International Indonesia Supercross Championship. Sesuai dengan namanya, kejuaraan berstatus internasional dan dapat diikuti kroser dari mancanegara.

Ketua Penyelenggara Didi Nugrahadi, Selasa (1/4), di Jakarta, mengungkapkan, kroser dari negara Thailand, Australia, dan Filipina kemungkinan besar akan mengikuti kejuaraan. "Belum pasti, tetapi kroser Thailand, Filipina, dan Australia besar kemungkinan ikut," jelasnya.

Kejuaraan Superkros dibuka pada 11 Mei di Jakarta dan ditutup di Bali, Desember. Menurut Didi, sejumlah lokasi lomba belum dapat dipastikan. "Idealnya lomba superkros digelar di stadion, tetapi untuk mendapat izin memakai stadion cukup sulit," ujar Didi.

Seri perdana di Jakarta, menurut Didi, kemungkinan berlangsung di wilayah Bekasi. Namun, izin pemakaian stadion belum bisa diperoleh. Seri kedua yang digelar pada 1 Juni juga belum ada kepastian apakah diselenggarakan di Jawa Tengah atau di DI Yogyakarta.

Kroser nasional, seperti Deny Orlando dan Aep Dadang, akan mengikuti kejuaraan. Tak ketinggalan kroser muda berbakat, antara lain Aldi Lazaroni serta Alexander Wiguna.

Ketua Bidang Olahraga Pengurus Pusat Ikatan Motor Indonesia, Irawan Sucahyono, menjelaskan, di tingkat internasional, motokros biasanya berlangsung di sirkuit alam, sedangkan superkros digelar di sirkuit buatan. "Motokros memiliki ciri berupa lomba yang berlangsung lebih lama. Sementara superkros lebih singkat tetapi peserta lebih sering jumping (melompat)," kata Irawan.



kompas.com

Tidak ada komentar: