Otak lagi mentok, iseng jalan-jalan ke Tangerang. Pas lewat Jl. Merdeka, No. 63, melihat dealer TVS Merdeka. Niatnya cuma refreshing, eh tertarik lebih dalam ketika melihat Apache RTR160. Soale, ini bukan motor bebek. Tapi, motor sport asli buatan Pabrikan India itu.
Jadi ingat sama yang dikatakan BLP Simha, Presiden Direktur PT TVS Motor Company Indonesia. “Kami akan launching TVS Apache akhir Maret,” ujar Simha ketika membuka launching tiga dealer TVS untuk Jadetabek (Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi) di Novotel, Mangga Dua, Jakarta Pusat (01/03).
Aneh? Launching akhir Maret, tapi kok sudah ada alias nongol duluan ya. Ah, makin penasaran lagi deh. “Ini boleh dicoba kok, silakan saja,” ujar Michael Wiratno, pemilik dealer berskala 3S (Servis, Sparepart dan Sales) itu sembari menyodorkan kunci.
Sebelum dikasih tahu untuk motor yang mana, Em-Plus sedikit bingung. Soalnya, ada empat pilihan warna berbeda dari Apache ini. Merah, hitam, silver dan kuning. Semuanya punya striping bermodel vertikal, mulai dari sepatbor depan hingga tangki.
“Motornya yang ini, lho,” kata Michael sembari menunjuk ke Apache kelir kuning. “Oh ya,” sahut Em-Plus. Masukan anak kunci, Em-Plus baru duduk. Dari segi duduknya, jadi ingat dengan motor sport buatan lambang sayap mengepak kapasitas 160 cc. Berat dan dimensinya, gak jauh beda!
Tapi, sedikit tercengang juga ketika pegang setang. Soalnya, Apache dilengkapi setang model jepit alias tipe sport. Isi kepala langsung berpikir, ‘wah nawarin gaya sporty dong’. Betul aja!
Begitu mesin mulai panas, kaki menjejak footstep sembari cungkil persneling. Congkel? Tuh kan, sport abies. Sebab selain pakai sistem 5 percepatan ungkit-injak, jarak footstep juga lebih ke belakang. Ini cerminan gaya sporty, bukan sport turing.
Lanjut jalan! Putaran gas dibuka seiring rpm mesin naik. Suara yang dikeluarkan mesin berkapasitas murni 159,7 cc ini tergolong halus. Bahkan begitu pindah gigi, tenaga Apache yang disokong semburan karbu vakum Mikuni 26 mm ini menyentak.
Ketemu lapangan, Em-Plus coba iseng berputar-putar. Awas pusing! He...he...he.... Ya nggak lah! Tapi mungkin setang Apache yang pusing. Soale nggak seperti layaknya motor sporty yang punya radius putar dikit, Apache malah lebih dalam. Mantap! Sudah begitu, jarak setang dari tangki pun, masih jauh pula.
Lelah muterin lapangan, lanjut jalan lagi. Sayang! Bensin di tangki nampaknya baru sedikit diisi. Maklum, motor tes. Soale, indikator bensin di spidometer digital mulai kedip-kedip.
Sembari jalan balik ke dealer, Em-Plus bertanya-tanya. Harga Rp 16,5 juta (on the road), sepadan nggak ya? Ya, dengan desain dan fitur menarik lain. Kayaknya bisa melawan! So, test ride?
SPESIFIKASI TEKNIK | |
Kapasitas mesin | 159,7 cc |
Bore x stroke | 62 mm x 52,9 mm |
Torsi maksimum | 13,1 Nm/6.000 rpm |
Daya maksimum | 15,2 dk/8.500 rpm |
Kompresi | 9,5 : 1 |
Karburator | Mikuni BS-26 |
Pengapian | IDI-Dual Mode Digital Ignition |
Sasis | Double cradle SynchrosSTIFF |
Suspensi depan | Teleskopik, 105 mm stroke |
Suspensi belakang | Monotube Inverted Gas |
Berat kosong | 136 kg |
Ban depan | TVS Tyre 90/90-18 |
Ban belakang | TVS Tyre 100/80-18 |
Kapasitas tangki | 16 liter |
Panjang keseluruhan | 2.020 mm |
Lebar keseluruhan | 730 mm |
Tinggi keseluruhan | 1.100 mm |
Radius putar kemudi | 2.010 mm |
motorplus-online.com
3 komentar:
berapa harga mobil tersebut?
kapan di rilis di indonesia??
TOLOL!!! ini motor bung, bukan Mobil!!
*NUMPANG PROMO, yach....
Daftarkan segera Handphone Anda.... dan dapatkan segera berbagai macam infonya dan tips2 seputaran Internet. Semua langsung dari Hp Anda. Caranya Gampang banget Anda hanya mengetik REG NET kirim ke 9789 (khusus pengguna telkomsel yach..) Mari gabung,,, ^_^
Posting Komentar