SURABAYA - Persaingan ketat telah menjadi garansi Seri II Kejurnas Pertamina Motorprix Indonesia 2008. Pasalnya, jumlah peserta melonjak tajam dalam ajang yang diselenggarakan di Park Sirkuit, Kenjeran, Surabaya, hari ini hingga besok.
Total sudah terdaftar seratus orang lebih yang akan turun dalam lomba. "Bisa dibayangkan, minimal mereka akan turun dengan dua starter. Kira-kira jumlah peserta yang akan turun di sirkuit besok (hari ini, Red) bisa mencapai 250-300 starter. Ini fantastis," ungkap panitia lomba Helmy Sungkar kemarin (11/4).
Padahal, panitia masih akan membuka pendaftaran hingga pukul 12.00 WIB siang ini. Jumlah peserta yang mendaftar untuk seri motorprix hingga kemarin saja sudah melampaui jumlah peserta di seri I yang berlangsung di Sirkuit Kemyoran, Jakarta, 2 Maret lalu.
"Dalam seri itu, yang berlaga hanya 160 starter," lanjut Helmy yang juga bapak pereli nasional Rifat dan Rizal Sungkar itu.
Bahkan, karena panitia tidak memperdiksi animo peserta di putaran ini akan meledak, terpaksa disiapkan lagi 12 tenda tambahan untuk para peserta baru. Awalnya, hanya ada 40 tenda.
Satu tenda bisa menampung enam motor pembalap. "Saya berharap kali ini para pembalap yang akan turun dalam lomba didominasi pembalap asal Jatim. Jika jumlah pendaftar sampai meluber lagi, kami akan batasi maksimal hingga 360 starter," ujarnya.
Helmy mengatakan, selama ini, banyak masyarakat Jatim hanya menjadi penonton untuk ajang seperti ini. Dia menyatakan sangat gembira dengan kemajuan tren road race di provinsi paling timur di Pulau Jawa tersebut.
"Namun, ini juga tak lepas dari usaha panitia lomba yang menjemput bola dengan menyebarkan brosur-brosur ke daerah-daerah seperti Sampang dan Bojonegoro saat kejurda beberapa saat lalu," imbuhnya.
Salah satu sebab bertambahnya minat peserta adalah tidak ikut sertanya para pembalap nasional. Itu membuat para peserta yang kebanyakan masih belum berpengalaman berpikir masih punya peluang untuk menang.
Helmy menambahkan, jika para pembalap tuan rumah ingin bangkit dan mengejar ketertinggalan, sekarang adalah saat yang tepat. Dua wakil Jatim memang masih belum bisa menempati posisi puncak. Di kelas paling bergengsi 125 cc, empat langkah tune-up seeded Denny Triyugo masih bercokol di peringkat kelima. Semantara Fendrik Alam malah terpuruk di posisi juru kunci atau peringkat ke-19.
Selain itu, pemakaian ban yang sama, IRC tipe Rozzo 166, membuat kans memetik kemenangan masih berimbang. "Kami akan mendiskualifikasi peserta jika tak memakai ban tersebut," tambah Yanto, petinggi IRC.
Ditemui sesaat sebelum latihan, Denny hanya mau berkomentar singkat. Dia akan berjuang semaksimalnya dalam lomba besok. "Kita lihat saja hasilnya besok," ungkapnya.
jawapos.com
12 April 2008
Road Race, Jumlah Peserta Lebihi Target
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar