Lebih Tenang, Hamilton Siap 'Meledak'

Woking - Menjelang musim keduanya di F1, Lewis Hamilton jadi lebih kalem dibandingkan musim perdananya tahun lalu. Alasannya, dia ingin menyimpan tenaga dulu untuk "meledak" pada saatnya nanti.

Musim lalu debut Hamilton begitu mengesankan. Performanya yang mampu menaiki empat podium teratas di Kanada, Amerika Serikat, Hongaria dan Jepang, yang juga melengkapi sederet raihan apik lainnya, menempatkan nama pembalap Inggris itu di posisi dua akhir klasemen.

Dengan raihan tersebut, Hamilton saat ini mengaku lebih termotivasi memboyong mahkota juara, buat dirinya sendiri dan juga timnya. "Tentu saja target buat tim dan diri sendiri adalah memenangi sebanyak mungkin balapan, meningkatkan performa dibanding tahun lalu, menuntaskan semua balapan, dan buat tim adalah untuk memenangi Kejuaraan Konstruktor," urai Hamilton seperti dilansir Crash, Sabtu (8/3/2008).

"Motivasi saya lebih tinggi daripada tahun lalu, namun sedikit berbeda. Saya bisa bilang kalau tahun lalu adalah sebuah semangat dan determinasi yang tak terkontrol, dan sama sekali tak tahu apa yang akan terjadi, hanya masuk tanpa tahu apa-apa," kenang dia.

Kini, dengan setahun pengalaman di lintasan F1, pemuda kelahiran 7 Januari 1985 tersebut tak lagi "sebuta" di awal musim lalu. "Sekarang saya tahu apa yang akan terjadi, tahu tentang persiapan saya, jadi sekarang saya sedang menumpuk energi. Buat beberapa orang, kelihatannya saya lebih pendiam atau semacamnya, namun saya menyimpan semua energi ini untuk balapan pertama, dan saya tak sabar untuk ke luar ke sana (lintasan)," urai Hamilton.

Pekan depan di GP Australia, pembalap yang sudah mengukir deretan rekor pada musim pertamanya itu akan berusaha "meledakkan" energi yang telah ditabungnya, di atas kendaraan anyar McLaren, MP4-23, sebuah mobil yang juga dinilainya memuaskan.

"Saya merasa sangat positif dengannya (mobil). Saya pikir kami sudah membuat langkah luar biasa ke depan dan tingkat keandalannya juga lebih baik. Mobil terasa lebih tangguh dari tahun lalu, dan walau dengan tak adanya beberapa hal sepertitraction control, dalam beberapa hal rasanya mirip. Saya yakin kami akan bisa bersaing dengan tim lain," tandas dia.

detik.com