10 April 2008

Jelang MotoGP Portugal,Persaingan Ketat

Rivalitas seri ketiga Moto- GP musim ini masih didominasi dua tim raksasa, Honda dan Yamaha.Mereka akan berebut terbaik di GP Portugal akhir pekan ini.

Yamaha, misalnya, telah bekerja keras membenahi dan mengembangkan mesin dan paket aerodinamik mereka untuk penampilan mereka di Sirkuit Estoril, Portugal. Dan, tentu, pabrikan berharap lebih kepada Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo untuk bisa melewati andalan Honda Dani Pedrosa yang menjadi juara di GP Spanyol, sekaligus memimpin klasemen sementara MotoGP musim ini dengan 41 poin.

”Saya akan tunjukkan bahwa saya penguasa Estoril. Karena itu,saya harus mampu merebut kemenangan di seri ketiga ini,”ujar Rossi,seperti dilansir Londonbikers.com. Pada musim 2007, pembalap Italia itu memang juara di GP Portugal. Tapi, tetap tantangannya mengulang sukses akan berat, terutama karena ada Pedrosa yang tengah on fire menyusul kemenangan spektakulernya di GP Spanyol 2008.

Apalagi, faktanya, pembalap Spanyol itu juga mampu menjadi pesaing utama Rossi di Estoril saat menjadi runner-up. ”Saya juga akan memanfaatkan motivasi saya yang tengahberlebihuntukmenjadi yang terbaik di Estoril. Saya yakin bisa memenuhi ambisi, sekaligus mempertahankan posisi saya sebagai pemuncak klasemen,”tandas Pedrosa.

Yang jelas, persaingan di Estoril takkan kalah ketat dari Spanyol dan seri perdana Qatar. Bahkan, Casey Stoner juga sudah mengancam akan menebus kegagalannya di Spanyol dengan podium pertama di GP Portugal.Apalagi, dia juga punya pengalaman bagus di trek sepanjang 4,18 km itu.Sebab,musim lalu,dia menempati posisi ketiga di bawah Rossi dan Pedrosa.

”Estoril termasuk trek yang menggairahkan dengan tikungan menegangkan.Saya akan mencoba sekuat tenaga untuk bisa menjadi yang terbaik di seri kali ini,”ujar pembalap Ducati Marlboro asal Australia itu.

”Selain itu, trek ini juga punya banyak tempat untuk meng-over take lawan. Ini yang membuat lomba seri ini akan seru dan menarik.” Sementara itu, Alex de Angelis dan Shinya Nakano punya masalah besar jelang GP Portugal. Dua pembalap San Carlo Honda Gresini itu belum pernah menguji tunggangannya di Sirkuit Estoril.

De Anglelis berharap dapat memperbaiki catatannya di Estoril.Selama menekuni kelas 125cc (1999– 2003) dan 250 cc(2004–2007),wakilSanMarino itu belum pernah menempati podium teratas. Meski demikian, prestasinya di sirkuit sepanjang 4,36 km tersebut tidak begitu buruk. Sebab, sudah beberapa kali dia masuk podium. Hasil negatif pada dua seri pertama turut memperbesar minat De Anglelis meraih kemenangan di Portugal.

Di Losail,dia gagal finis.Sementara di Jerez, namanya terdampar di urutan ke-14. Alhasil, belum satu poin pun dikoleksinya. Namun, fakta di lapangan sedikit banyak meredupkan peluangnya. ”Tidak seperti di Losail dan Jerez,saya belum pernah melintasi Sirkuit Estoril di kelas MotoGP. Kami belum pernah melakukan uji coba apa pun di sini. Karena itu, sangat sulit membuat prediksi,” tutur De Anglelis.

seputar-indonesia.com

Tidak ada komentar: