MARANELLO - Jean Todt tidak ingin terlalu lama menganggur. Buktinya, setelah dipecat dari jabatannya sebagai Tim Principal Ferrari, Todt mengaku siap menggantikan posisi Max Mosley sebagai Presiden Federasi Otomotif Internasional (FIA). Masa sih?
Pada pekan lalu, Ferrari secara mengejutkan mengumumkan pergantian posisi yang di tempati oleh Todt. Posisinya kini diganti oleh Amadeo Felisa. Meski dicopot dari jabatannya sebagai CEO Ferrari, namun Todt mengaku tidak ingin sepenuhnya pensiun dari Tim Kuda Jingkrak itu.
"Sejak Rabu pekan kemarin, saya sudah menjadi bagian dari dewan Ferrari dan penasihat buat perusahaan yang di pimpin oleh Luca di Montezemolo," jelas pria asal Prancis itu sebagaimana dikutip Atosport, Minggu (23/3/2008).
"Saya akan terus mendukung dia dan tim. Jadi, saya berniat berada di perusahaan ini selama satu hingga tiga tahun kedepan lagi, dimana hal seperti ini tidak pernah terjadi selama 25 tahun. Saya beruntung karena tidak pernah absen dalam bekerja. Ini sunggug luar biasa," lanjutnya.
Praktis, dicopotnya Todt membuat spekulasi mengenai dia akan menggantikan posisi Mosley kembali merebak. Pria yang berjasa membawa Michael Schumacher juara tujuh kali Formula One (F1) itu mengatakan suatu saat ingin menjadi pemimpin FIA.
Namun Todt pun masih menghormati Mosley. "Saya memang masih termotivasi ingin menjadi Presiden FIA. Tapi, saya menghormati Max Mosley. Dia merupakan Presiden FIA yang sangat menakjubkan," puji pria yang kini menjabat sebagai Direktur Executif Ferrari itu.
"Dia merupakan salah seorang yang saya hormati dan sangat beruntung F1 masih dipimpin olehnya untuk beberapa tahun kedepan karena dia masih muda. Saya tidak akan membicarakan mengenai spekulasi ini lagi. Saya memang sudah tidak tua lagi, tapi saya masih memiliki peluang untuk menggantikan posisinya," tegas pria berusia 61 tahun itu.
"Namun, saya ingin berkosnetrasi dulu di posisi saya yang terbaru bersama Ferrari dan baru saya akan mencoba mengerjakan sesuatu hal yang baru," tandasnya.
okezone.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar