CORDOBA - Juara dunia reli empat kali Sebastien Loeb sudah menancapkan dominasi di hari pertama Reli Argentina. Dominasi pereli Prancis yang memperkuat tim Citroen itu tak lepas dari ketidakberuntungan yang menghampiri dua rivalnya dari tim BP Ford. Mikko Hirvonen dan Jari-Matti Latvala mengalami kecelakaan sehingga membuat Loeb mantap menatap kemenangan ketiganya pada musim ini.
Loeb mencatatkan waktu 1 jam 54 menit 28 detik untuk menyelesaikan hari pertama yang berjumlah sembilan SS (special stage). Dengan catatan waktu tersebut, dia unggul dari dua pereli asal tim Subaru yang berada di belakangnya, yakni Chris Atkinson (Australia) dan Petter Solberg (Norwegia). Loeb unggul 1 menit 30,6 detik dari Atkinson dan 1 menit 38,9 detik dari Solberg.
Sementara itu, Hirvonen yang saat ini masih memimpin klasemen pembalap mengalami kesialan di SS ke-5. Suspensi Ford Focus yang dikendarainya rusak. Kerusakan tersebut diperolehnya saat menghantam batu. Akibatnya, Hirvonen mundur di empat sisa SS hari pertama itu.
Kenyataan tersebut sangat mengecewakan Hirvonen. Sebab, dia sempat memimpin persaingan di awal lomba. Bahkan, dia sempat memimpin 50,8 detik di depan Loeb setelah memenangi tiga SS awal.
Nasib buruk juga menimpa Latvala yang sudah mengemas satu kemenangan di Reli Swedia. Mobilnya sempat terguling di SS ke-2. Untung, dia mampu melanjutkan lomba dan mampu memenangi SS ke-3 dan ke-8. Namun, akibat banyak kehilangan waktu di SS ke-2 itu, catatan waktu totalnya jauh berada di belakang Loeb. Latvala menempati posisi ke-8 dengan selisih waktu 9 menit 27,5 detik.
Namun, Loeb tak terlalu bersemangat dengan keunggulannya di hari pembuka tersebut. Dia merasa janggal dengan cara kemenangan yang diraihnya itu.
"Sudah jelas terlihat, makin nyaman bagi saya saat ini. Tapi, saya tak suka dengan keunggulan seperti itu, saya lebih suka bersaing dan terlibat secara ketat dalam pertarungan untuk unggul di beberapa SS," ujarnya.
jawapos.com
Loeb mencatatkan waktu 1 jam 54 menit 28 detik untuk menyelesaikan hari pertama yang berjumlah sembilan SS (special stage). Dengan catatan waktu tersebut, dia unggul dari dua pereli asal tim Subaru yang berada di belakangnya, yakni Chris Atkinson (Australia) dan Petter Solberg (Norwegia). Loeb unggul 1 menit 30,6 detik dari Atkinson dan 1 menit 38,9 detik dari Solberg.
Sementara itu, Hirvonen yang saat ini masih memimpin klasemen pembalap mengalami kesialan di SS ke-5. Suspensi Ford Focus yang dikendarainya rusak. Kerusakan tersebut diperolehnya saat menghantam batu. Akibatnya, Hirvonen mundur di empat sisa SS hari pertama itu.
Kenyataan tersebut sangat mengecewakan Hirvonen. Sebab, dia sempat memimpin persaingan di awal lomba. Bahkan, dia sempat memimpin 50,8 detik di depan Loeb setelah memenangi tiga SS awal.
Nasib buruk juga menimpa Latvala yang sudah mengemas satu kemenangan di Reli Swedia. Mobilnya sempat terguling di SS ke-2. Untung, dia mampu melanjutkan lomba dan mampu memenangi SS ke-3 dan ke-8. Namun, akibat banyak kehilangan waktu di SS ke-2 itu, catatan waktu totalnya jauh berada di belakang Loeb. Latvala menempati posisi ke-8 dengan selisih waktu 9 menit 27,5 detik.
Namun, Loeb tak terlalu bersemangat dengan keunggulannya di hari pembuka tersebut. Dia merasa janggal dengan cara kemenangan yang diraihnya itu.
"Sudah jelas terlihat, makin nyaman bagi saya saat ini. Tapi, saya tak suka dengan keunggulan seperti itu, saya lebih suka bersaing dan terlibat secara ketat dalam pertarungan untuk unggul di beberapa SS," ujarnya.
jawapos.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar