Melandri Menderita

JEREZ - Hasil buruk dicapai pembalap-pembalap Ducati di babak kualifikasi GP Spanyol, Sabtu (29/3/2008) lalu. Dan yang paling tersiksa adalah pembalap asal Italia Marco Melandri. Mantan pembalap Gressini Honda ini akan start di urutan terakhir di GP ke dua, Minggu (30/3/2008) sore nanti di Jerez.

Pembalap kelahiran Ravena Italia itu memang kurang mampu tampil maksimal di beberapa tes dan balapan yang telah dijalaninya bersama Ducati. Di babak kualifikasi Melandri bahkan tertinggal 2.8 detik dari Jorge Lorenzo yang meraih pole position di balapan sore nanti.

"Saya hanya dapat mengatakan minta maaf kepada penggemarku dan penggemar Ducati. Saya tidak memikirkan hasilnya akan seperti ini sebelumnya, bahkan tidak pernah dalam permainan playstation pun," ujar Melandri kepada Italia1 television.

"Saat ini saya tidak mampu menemukan jalan keluar untuk dapat mengendalikan motorku dan sepertinya motor ini tidak suka kepadaku. Saya merasa kesulitan mengendarai motor ini dan tidak bisa merasa mudah," tambah pembalap berusia 25 tahun ini.

Melandri memang mengakui kesulitan beradaptasi dengan motor anyar Ducati, GP8. Pasalnya, Melandri memang telah terbiasa dengan motor yang mengedepankan fleksibelitas dalam meningkung.� Dan sudah menjadi rahasia umum jika Ducati adalah tim yang mengedepankan kecepatan dan kurang mengimbangi flesibilitas kuda besinya.

Selain itu Melandri juga mengakui masih ada masalah dengan berat motor Ducati. Hal itu yang membuatnya gagal menggeber motornya hingga maksimal dan terlihat sangat lambat.

"Anda tidak dapat mengatur mesin, terkadang Anda merasa mempunyai kekuatan dan di lain waktu mesin anda seperti kehilangan tenaga," ujar Melandri.

Melandri sendiri mengakui tahun ini menjadi tahun terburuknya selama beraksi di MotoGP.