JEREZ - Setelah sukses di Grand Prix MotoGP pembuka di Qatar, awal bulan lalu, Ducati kembali bersiap meneruskan dominasinya di GP Spanyol akhir bulan ini. Sirkuit Jerez akan menjadi bukti apakah dominasi Ducati akan terus berlanjut. Dan Ducati juga harus menyadari Stoner tentu akan menjadi sasaran tembak bagi para pembalap lain.
Ducati tetap patut berhati-hati. Tahun lalu Casey Stoner yang akhirnya menjadi juara dunia, gagal finis di trek Andalusia itu. Dan hasil buruk kembali dicapai Ducati pada Februari lalu, di mana Ducati juga tampil kurang bagus di tes pra musim itu.
Namun, peluang Ducati belum pupus. Kedikdayaan sang juara dunia Casey Stoner dengan tunggangannya Demoscidi GP8 telah teruji di Qatar. Kecepatan kuda besi Ducati itu masih sulit ditandingi pembalap lain termasuk Valentino Rossi pun. Hal itulah yang membuat kubu Ducati dapat tetap optimis datang ke Jerez.
Stoner sendiri juga sangat yakin datang ke Jerez. Pembalap Australia itu mengaku bukan tipe pembalap yang suka melihat hasil yang telah berlalu. Stoner mengaku lebih senang dengan fokus menatap masa depan dibanding harus membandingkan hasil buruk masa lalu.
"Anda boleh mengatakan hasil di Jerez kemarin bukan hasil terbaik kami, tetapi tes beberapa waktu lalu memperlihatkan kemajuan yang sangat menggembirakan. Kami telah melakukan latihan dengan tim teknik Bridgestone untuk memilih ban yang sesuai dengan kondisi Jerez," ujar Stoner seperti yang dilansir eurosport, Selasa (25/3/2008).
"Kami akan melakukan kerja sebaik mungkin dan apapun hasil yang kami capai itu merupakan hal yang terbaik bagi kami," tambah Stoner dengan yakin.
Keyakinan juga diperlihatkan Marco Melandri. Pembalap yang baru memulai debutnya di Ducati tahun ini mengaku juga akan tampil maksimal di Jerez. Melandri juga berjanji akan memperbaiki hasil yang kurang memuaskan di Losail Qatar lalu.
Masalah yang dihadapi Ducati saat ini memang hanya terletak pada kemampuan adaptasi pembalap Italia itu dengan Demoscidi GP8. Hal itu juga diakui oleh Direktur Proyek MotoGP Ducatai Livio Suppo.
"Kami memang akan lebih memfokuskan penampilan Marco, yang saya rasa dapat belajar banyak di balapan pertama lalu. Saya yakin dengan kemampuan Marco yang terbukti dapat berada di urutan ke dua saat latihan di Sepang pada 2007 lalu," ujar Suppo.
okezone.com
25 Maret 2008
Jelang MotoGP Jerez, Ducati Abaikan Masa Lalu
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar